" Kasihan, saya sering soroti Kapolres dan Kapolda jika slow respon ketika Wartawan mengkonfirmasi berita," tegas Jurnalis Senior di Koran Harian Nuasa Pos ini.
Pengacara Coklat ini mengatakan, bahwa 15 Ribu Anggotanya di FRN 90% wartawan memiliki karakter berbeda-beda, sehingga wajar ada anggota Polri senang dan bahkan sebaliknya.
" Teman-teman saya patut didengar, karena pengabdian loyal ke Polri sudah 1000%, jadi Kabid Humas harus layani konfirmasi ke mereka, jangan lagi saya dengar mereka mengeluh kinerja Kabid Humas Slow Respon untuk Konfirmasi, saya akan permalukan di Grup Besar FRN karena disitu ada petinggi Polri." tegasnya.
Lanjut Agus, " Ada juga Handphonenya Kabid Humas yang kurang aktif, atau blokir nomor wartawan. Cara budaya lama yang dilakukan oknum Kabid Humas dihimbau untuk dikurangi, sekarang ini mata-mata Presisi melihat kinerja Polri ada dalam wadah Wartawan FRN." Pungkas Agus.
(Hendra)
FOLLOW THE INFONAS.ID | Bukan Sekedar Berita AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow INFONAS.ID | Bukan Sekedar Berita on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram