-->

Rabu, 14 Mei 2025

Kebakaran Pesantren, KH. Maman Imanulhaq Langsung Turun Tangan

Kebakaran Pesantren, KH. Maman Imanulhaq Langsung Turun Tangan



INFONAS.ID||SUMEDANG - Anggota DPR RI Fraksi PKB, KH. Maman Imanulhaq, mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Quran (DQ) di Cimalaka, Sumedang, untuk meninjau lokasi terdampak bencana kebakaran serta membahas pentingnya penataan kawasan pesantren.

Kunjungan Wakil Sekretaris Dewan Syuro DPP PKB itu diterima langsung oleh para Pimpinan Ponpes DQ Cimalaka KH Cecep Farhan Mubaroq.

Hadir pula sejumlah jajaran pejabat setempat seperti Camat Cimalaka Ayuh Hidayat, Kapolsek Cimalaka AKP Muhyidin, Danramil Cimalaka Kapten Rahmat, serta Kepala BPBD Sumedang Atang Sunarya.

Dalam kunjungannya, KH. Maman Imanulhaq menyoroti perlunya pembangunan sarana prasarana dan akses menuju pesantren guna mendukung kenyamanan serta keamanan santri dan masyarakat sekitar. 

Legislator PKB ini juga menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan peningkatan aksesibilitas dan infrastruktur pesantren, terutama pasca-kejadian kebakaran yang melanda Ponpes DQ.

"Pesantren adalah pusat pendidikan dan pengembangan masyarakat. Kami akan berupaya maksimal agar pembangunan sarana prasarana dan akses jalan menuju pesantren dapat terwujud, sehingga mendukung kegiatan pembelajaran dan kemanfaatan yang lebih luas," tegas KH. Maman Imanulhaq kepada wartawan di Sumedang, Rabu (14/5).

Selain meninjau lokasi bencana, ia pula menyempatkan dialog dengan pengurus pesantren, aparat setempat, dan warga untuk mendengar aspirasi serta kebutuhan mendesak yang harus segera ditindaklanjuti.

Kehadiran KH. Maman Imanulhaq di Ponpes Darul Quran mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan santri, yang berharap kunjungan ini dapat menjadi langkah awal percepatan perbaikan infrastruktur pesantren.

Dalam kesempatan tersebut dibahas soal pembangunan Pasar Cimalaka. KH Maman minta pembangunan pasar segera terealisisasi dengan memperhatikan kesepakatan para pedagang, keselamatan pejalan kaki dan tidak mengotori alun-alun dan sekolah yang berada di dekat pasar

"Saya dulu sekolah di SD 3 Cimalaka. Saya tidak ingin anak-anak sekolah terganggu oleh kebisingan dan bau sampah yang berasal dari Lokasi pasar sementara," tegas Legislator kelahiran Desa Cimalaka Sumedang ini. (FT)


Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 INFONAS.ID | Bukan Sekedar Berita | All Right Reserved