-->

Senin, 26 Agustus 2024

Anak Flobamora Raih Medali Emas di Olimpiade Bahasa Inggris

Anak Flobamora Raih Medali Emas di Olimpiade Bahasa Inggris

INFONAS.ID||Denpasar – Princess Nazarene Rambu Padu Djabu, putri tunggal dari pasangan Marthen Rowa Kasedu dan Yakoba Landu Awang, kembali mengharumkan nama keluarganya dengan prestasi gemilang.

Gadis berusia 13 tahun ini berhasil meraih medali emas keduanya dalam Olimpiade Bahasa Inggris yang digelar di Wantilan Renon, Denpasar Selatan.

Sejak usia dini, Princess telah menunjukkan bakat akademik yang luar biasa. Saat masih di Taman Kanak-kanak Sumartania, Denpasar Selatan, ia dikenal sebagai anak yang cerdas dan rajin belajar. 

Pada usia 7 tahun, ia melanjutkan pendidikan di SDN 6 Dauh Puri dan secara konsisten menempati peringkat 5 besar sejak kelas satu. Di usia 10 tahun, Princess sudah fasih berbahasa Inggris. 

Setelah lulus SD, ia dengan yakin memilih SMP Bintang Persada Denpasar untuk mengembangkan kemampuan bahasa Inggrisnya lebih lanjut.

Keputusan ini terbukti tepat. Baru dua bulan menjalani pendidikan di SMP Bintang Persada, Princess langsung dipercaya untuk mewakili sekolahnya dalam Olimpiade Bahasa Inggris. 

Dukungan penuh datang dari sang ayah, Marthen Rowa Kasedu, seorang aktivis sosial yang juga menjabat sebagai Ketua III Flobamora Bali. Dengan penuh semangat, Marthen mengantar putrinya ke lokasi olimpiade di Wantilan Renon.

Setibanya di tempat perlombaan, Marthen sempat merasa khawatir melihat banyaknya peserta yang mayoritas adalah anak-anak asli Bali. Dari 130 peserta, hanya Princess yang berasal dari NTT. 

"Awalnya saya sempat ragu karena persaingannya sangat ketat, apalagi Princess satu-satunya peserta dari Flobamora," ujar Marthen.

Namun, keraguan itu dijawab dengan tegas oleh Princess. "Bapa ragukan Princess?" tanyanya dengan penuh percaya diri. 

Hal ini membuat Marthen tersenyum dan berkata, "Bapa percaya kok, buktinya sampai sekarang bapa tetap ada di sini mendukung."

Setelah menjalani tes selama satu jam, Princess mengakui ada satu soal yang membuatnya sedikit ragu. Namun, hal tersebut tidak mengurangi semangatnya untuk menunggu hasil akhir. 

Pada pukul 19:00 WITA, hasil pengumuman pun tiba. Dengan penuh harap dan perasaan berdebar, Marthen, istri, dan Princess kembali ke lokasi olimpiade.

Saat pengumuman dimulai, suasana semakin tegang. Dari peringkat ketujuh hingga kedua diumumkan, dan betapa terkejutnya keluarga Marthen ketika nama Princess Nazarene Rambu Padu Djabu disebut sebagai peraih medali emas kedua. 

Rasa bangga dan haru memenuhi hati mereka. Marthen tak kuasa menahan air mata sambil berkata, "Anakku juara... Papa bangga, nak," seraya memberikan ciuman khas Sumba kepada putri kesayangannya.

Prestasi Princess bukan hanya membanggakan keluarga, tetapi juga menjadi inspirasi bagi banyak anak muda NTT yang berjuang di luar daerah. 

Keberhasilan ini membuktikan bahwa dengan tekad, kerja keras, dan dukungan keluarga, impian dapat diraih meskipun berada dalam persaingan yang ketat. (BRAM)


Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 INFONAS.ID | Bukan Sekedar Berita | All Right Reserved